Kepiting Bakau Lhokseumawe Prospektif
Budidaya kepiting bakau di Lhokseumawe, Aceh, diharapkan dapat menjadi alternatif untuk mengembangkan perekonomian masyarakat pesisir di daerah setempat. Dimana tingkat permintaaan kepiting bakau sendiri sangat tinggi, khususnya untuk memenuhi kebutuhan usaha kuliner serta makanan jajanan yang lainnya.
Sedangkan jumlah petani yang melakukan budidaya kepiting bakau di Lhokseumawe sejauh ini masih terbatas. Sehingga diharapkan semakin banyak petani yang tertarik mengembangkan jenis usaha tersebut. Lokasi budidaya kepiting bakau di Lhokseumawe dilakukan petani tambak Kecamatan Blang Mangat. Demikian halnya dengan teknik pembudidayaan yang cenderung dilakukan secara sederhana. Tingkat produksi kepiting bakau di Lhokseumawe hingga saat ini baru mampu memenuhi kebutuhan lokal. Bahkan untuk dapat memenuhi kebutuhan kepiting bakai di Kota Lhokseumawe, terpaksa harus didatangkan dari wilayah lain seperti misalnya Aceh Utara.
Kepiting bakau di Lhokseumawe memiliki tingkat permintaan yang cukup tinggi, terutama untuk memenuhi kebutuhan restoran, rumah makan maupun jajan kuliner yang lain. Sementara hasil budidaya kepiting bakau petani setempat baru mencukupi kebutuhan lokal. Bahkan jumlah tersebut masih belum memadai hingga harus kembali didatangkan dari luar Lhokseumawe, seperti yang dijelaskan di atas.